Wednesday, March 6, 2013

Pendoa dan Pengamin


Apabila ada yang berdoa maka aminkanlah, walaupun doa itu ditunjukkan khusus pada dirinya. Karena doa yang ditujukan orang itu untuk dirinya akan berdampak juga bagi orang yang mengamini.

Hal di atas sebagaimana kisah Nabi Musa a.s dalam surat Yunus: 88-89. Di sana Musa a.s berdoa agar Allah SWT memusnahkan Firaun, sedangkan Nabi Harun a.s hanya mengaminkannya.

Musa berkata: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau telah memberi kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya perhiasan dan harta kekayaan dalam kehidupan dunia, ya Tuhan Kami -- akibatnya mereka menyesatkan (manusia) dari jalan Engkau. Ya Tuhan kami, binasakanlah harta benda mereka, dan kunci matilah hati mereka, maka mereka tidak beriman hingga mereka melihat siksaan yang pedih".

Kemudian Allah SWT Menjawab dengan firmannya, 

Allah berfirman: "Sesungguhnya telah diperkenankan permohonan kamu berdua, sebab itu tetaplah kamu berdua pada jalan yang lurus dan janganlah sekali-kali kamu mengikuti jalan orang-orang yang tidak mengetahui".

Ayat di atas menunjukkan bahwa Allah SWT mengabulkan permohonan Musa a.s dan Harun a.s. Padahal hanya Musa a.s yang memohon, dan Harun a.s hanya mengamini. 

Dari sanalah apabila ada Pengamin (orang yang mengamini) doa seseorang, walaupun doa itu ditunjukkan untuk pribadi, maka secara tidak langsung orang yang mengamini ikut memohon kepada Allah SWT dengan permohonan yang sama sebagaimana peminta (orang yang berdoa) memohon. Wallahu a'lam

No comments: